Klasifikasi Apartemen Berdasarkan Kepemilikannya

Klasifikasi Apartemen Berdasarkan Kepemilikannya

Dunia properti memang tidak pernah lepas dari kata hunia, hal ini karena semakin padatnya penduduk manusia yang hadir di bumi setiap harinya membuat tempat tinggal baru yang layak harus segera di cari. Jika rumah bukan menjadi pilihan utama untuk tempat tinggal tersebut bagaimana dengan hunian apartemen? Ya di kalangan milineal apartemen sangat dibilang nyaman ketimbang hunian perumahan, karena selain fasilitasnya yang lengkap dan mewah apartemen juga memilih harga yang di bawah rata-rata. Bila anda pintar memilih apartemen, pastinya anda sudah tahu betul jenis apartemen seperti apa yang hargnya terjangkau. Banyak orang saat ini yang jual apartemen dengan maksud mendapatkan uang karena tidak adanya pendapatan, tentunya ini adalah kesempatan buat anda yang ingin tinggal di dalam nuansa baru seperti apartemen. Mungkin apartemen tidak begitu cocok untuk keluarga yang memiliki kapasitas besar, namun untuk yang baru saja menikah mungkin bisa menjadi reffrensi utama. Hunian apartemen sangatlah ergonomis, praktis, dan simple anda tidak perlu melakukan perawatan penuh karena tidak begitu banyak biaya perawatan yang harus dikeluarkan hanya berupa biaya keamanan apartemen dan biaya fasilitas apartemen saja. Oleh sebab itu untuk mengetahui jenis apartemen tersebut, berikut ini adalah klasifikasi hunian apartemen berdasarkan kepemilikannya..

• Familly Apartemen

Setiap penghuni memiliki saham dalam perusahaan pemilik apartemen serta menmpati satu unit tertentu sesuai dengan ketentuan perusahaan. Penghuni hanya dapat menjual unitnya kepada orang yang telah dianggap cocok oleh penghuni apartemen lainnya. Apabila terdapat unit apartemen yang kosong, maka saham akan dibagi rata diantara penghuni dan penghuni harus menanggung semua biaya maintenance secara bersama hingga terdapat penghuni yang baru.

• Condominium Apartemen

Pada apartemen ini setiap penghuni menjadi pemilik dari unitnya sendiri dan memiliki kepelikan yang sama dengan penghuni lainnya terhadap fasilitas dan ruang publik. Penghuni bebas untuk menjual, menyewakan, atau memberikan kepe milikannya kepada orang lain. Jika terdapat unit yang kosong, maka biaya maintenance bangunan akan ditanggung oleh badan pengelola apartemen tersebut.

• Low Rise Apartmen

Apartemen ini memiliki jumlah lantai antara dua sampai empat lantai. Apartemen jenis ini umumnya terletak di daerah pinggiran kota dengan kepadatan npenduduk yang rendah. Memiliki banyak ruang terbuka hijau dan tempat parkir yang dekat dengan bangunan, serta ruang terbuka yang luas untuk memisahkan antar masa bangunan.

• Mid rise Apartmen

Apartemen ini memiliki jumlah lantai antara empat hingga delapan lantai. Apartemen ini banyak ditemui pada kota-kota di negara berkembang dengan kepadatan penduduk yang tinggi. Pada ukuran ruang pada tiap unit paartemen atau hunian, serta fasilitas yang disediakan oleh apartemen tyersebut. Semakin besar ukuran unit dan semakin banyak fasilitas yang tersedia, semakin mahal harga per unit apartemen tersebut.

• High Rise Apartmen

Apartemen ini memiliki lantai diatas delapan lantai. Tipe apartemen ini biasanya merupakan golongan apartemen kelas menengah ke atas karena biasanya dibangun pada daerah yang memiliki keterbtasan lahan dan harga lahannya mahal dengan konstruksi bangunan yang cukup mahal.apartemen jenis ini berlokasi di tengah kota dan cukup dekat dengan pusat bisnis.

• Elevator Apartmen

Pada apartement ini sirkulasi vertical utamanya adalah menggunakan elevator atau lift yang juga memiliki sirkulasi sekunder berupa tangga darurat. Umumnya apartemen ini dilengkapi denganm lobby atau ruang tunggu lift. Ketinggian bangunannya umumnya diatas enam lantai.

• Multi Tower Apartemen

Apartemen ini memiliki lebih dari satu masa bangunan. Antara masa bangunan dapat dihubungkan oleh satu masa bangunan penghubung atau hanya dengan pedestrian penghubung saja. Apabila masa bangunan dihubungkan oleh suatu masa penghubung, umumnya masa penghubung terletak di tengah dengan masa lainnya yang mengelilingnya. Lift dan tangga diletakkan pada masa penghubung tersebut.